AMPERA Desak KPK Turun ke Halmahera Berantas Korupsi

TIMESLINE - Sejumlah massa dari Amanat Penderitaan Rakyat (AMPERA) menggelar aksi unjuk rasa didepan Gedung KPK RI Jalan Kuningan Persada Setiabudi Jakarta selatan, Senin (13/12/2021)

Mereka menuntut agar KPK melakukan Pemantauan terhadap Anggaran APBD Kab. Halmahera Timur. (Anggaran Covid 19) sebesar 16. Milyar Thn 2019-2020, yang terkesan tidak ada penyaluran dan penanggulangan covid 19 kepada warga masyarakat Haltim.

Pimpinan aksi Muhibu Mandar mengatakan kami adalah bagian NKRI dan kami juga bagian dari Demokrasi yang menjadi sistem pemerintahan negara Republik Indonesia. Karena itu, kami dari LSM AMPERA Kab. Halmahera Timur, ingin menyampaikan aspirasi kepada pimpinan KPK, kepada Presiden RI, kepada Menkeu RI agar Kampung Halaman Kami yaitu Halmahera Timur Itu diperhatikan.

"Disana Masih banyak tindak pidana Korupsi yang dilakukan oleh Pejabat Daerah," tegas Muhibu

Karenanya, kami melaksanakan aksi didepan Gedung KPK, karena Bagi kami Penegak Hukum di Halmahera Timur terkesan sangat lemah, Salah satunya Polres Halmahera Timur.

"Maka dari Itu tujuan kami datang ke KPK agar KPK segera turun langsung untuk memberantas Korupsi di Halmahera Timur," tegasnya

Menurut Muhibu, anggaran covid-19 sebesar 16 Milyar, anggaran Pilkada tahun 2020 sebesar 41 Miliyar yang di tangani oleh Polres Halmahera Timur Sampai saat ini belum tuntas. "Bukannya kami tidak Percaya kepada institusi POLRI, Kami Masih Percaya namun kami kecewa karena Masih banyak kasus penyalahgunaan anggaran Dana daerah yang belum tuntas," ungkap Muhibu

Terakhir Muhibu berpesan, pimpinan KPK yang kami Hormati, mohon apa yang hari ini kami sampaikan, aspirasikan tolong di catat karena di Halmahera Timur Itu termasuk Zona Merah tindak pidana Korupsi.

"Ini adalah Catatan penting untuk KPK tentang penyalahgunaan APBD yang di kelola oleh Pemerintah Wilayah Halmahera Timur," pungkas Muhibu. (fy/adr)

Penulis:

You have not selected any widget for this sidebar.

Baca Juga