Bupati, Kapolres, Dandim segera evaluasi Satgas BBM Sula: Ini masalahnya!

TIMESLINE - Pendapat untuk segara dibubarkan atau minimal dievaluasi Satuan Tugas atau Satgas BBM bersubsidi Pemda Kab. Kepulauan Sula, mulai terdengar disuarakan.

Hal ini dikarenakan adanya dugaan ’oknum’ anggota satgas ikut bermain BBM bersubsidi jenis minyak tanah.

"Ternyata tidak efektif juga, karena disinyalir ada anggota satgas yang bermain minyak", ungkap salah satu warga masyarakat kota Sanana, Jumat malam (31/3).

Diceritakan bahwa salah satu anggota satgas BBM bersubsidi Pemda Sula, diduga ikut menyeludupkan minyak tanah untuk dijual diatas harga subsidi atau untuk kepentingan pengguna minyak industri.

’Segera dievaluasi, kalo perlu dibubarkan jika memang tidak memang membawa kebaikan dan sebaliknya malah membawa mudharat (keburukan-red)”, ujar warga Sanana tadi.

Meski keberatan disebutkan namanya, tetapi warga Sanana ini berani menjelaskan jika dugaan penyelewengan minyak tanah ini, selain oknum satgas tadi ada juga pihak pangkalan serta patut diduga PT. AMT. Sanana Lestari ikut terlibat.

"Awas ini mau lebaran, jangan persoalan minyak tanah menjadi langka seperti natalan dan tahun baru kemarin, kemudian itu PT. Sanana Lestari agar bisa menertibkan anak buahnya di lapangan", tutupnya.

Sementara itu dikabarkan, jika pasokan minyak tanah ke Sula selalu mengalami masalah mulai dari kelangkaan atau terjadinya antrian panjang disejumlah pangkalan diakibatkan adanya orang-orang yang tidak bertanggungjawab dengan sengaja menyelewengkan BBM bersubsidi. [***]