Danrem 061/Sk Tinjau Vaksinasi Di Perumda Tirta Pakuan, Imbau Masyarakat Jangan Lengah
TIMESLINE - Ratusan pegawai dan keluarga Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor serta masyarakat tampak antusias mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster yang digelar area pelataran kantor perusahaan pelat merah itu, beberapa waktu yang lalu.
Pelaksanaan vaksinasi keliling kerjasama antara Kodim 0606/Kota Bogor dengan Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor ini mendapat peninjauan langsung Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Rudy Saladin.
Pada kesempatan tersebut Brigjen TNI Rudy Saladin mengatakan, pihaknya saat ini sedang menggencarkan pelaksanaan percepatan vaksinasi di Bogor Raya yang meliputi lima kabupaten dan kota. Salah satunya di Kota Bogor.
“Sebanyak 14 tim sedang bergerak sejak 17 Februari, tapi efektif saat long weekend ini tanggal 25 sampai 28 Februari, kita maksimalkan, tim-tim ini melaksanakan vaksinasi mobile ke beberapa fasilitas milik pemerintah maupun fasilitas umum seperti di mal, terminal, pasar, bahkan tempat-tempat wisata,” kata Danrem didampingi Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Inf Roby Bulan.
Seperti vaksinasi di Sukabumi dengan memusatkan pelaksanaanya di Citepus dan Karang Hawu manfaatkan aktivitas masyarakat yang melaksanakan wisata untuk meningkatkan serapan vaksinasi.
“Sasaran utama kita memang vaksinasi (dosis) kedua dan ketiga,” katanya.
“Alhamdulillah progresnya cukup baik semoga ini bisa bermanfaat untuk masyarakat sehingga imunitas atau antibodi masyarakat setelah menerima vaksin ketiga bisa lebih meningkat,” imbuhnya.
Secara umum untuk pelaksanaan vaksinasi di Perumda Tirta Pakuan, kata Brigjen TNI Rudy, ada 400 vaksin yang disiapkan terdiri dari dosis kedua dan ketiga.
“Target kita memang keluarga besar PDAM (Perumda Tirta Pakuan) dan masyarakat sekitar,” ucapnya.
Brigjen TNI Rudy Saladin juga menghimbau kepada masyarakat harus terus waspada dan jangan lengah, mengigat pandemi Covid-19 masih belum berakhir.
Ia juga meminta masyarakat yang belum menerima vaksin, ketika melihat ada sentra Vaksin maka jangan ragu untuk mendaftar. Hal ini menjadi salah satu upaya untuk mengurangi akibat yang disebabkan virus varian baru, yakni omicron.
“Dan masyarakat juga terapkan betul protokol kesehatan,” tandasnya.
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Rino Indira Gusniawan mengatakan, vaksinasi booster yang diikuti keluarga besar Perumda Tirta Pakuan menargetkan sebanyak 250 orang.
Tentunya dengan vaksinasi dosis ketiga ini, sambungnya, sebagai upaya karyawan dan keluarga Perumda Tirta Pakuan dalam mencegah paparan Covid-19, serta mengurangi risiko masyarakat yang memiliki komorbid.
“Ujungnya akan membantu pelayanan agar tidak terhenti, ini kalau dilihat karena sudah melaksanakan vaksin (booster), hanya 12 orang yang terpapar, relatif lebih kecil dibanding saat varian delta, karena (jumlah terpapar) sampai 80 pegawai,” ucapnya.
Sejauh ini, kata Rino, capaian vaksinasi booster di lingkungannya sudah 90 persen. Hal ini sekaligus menjadi program untuk membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi. “Rata-rata yang belum karena ada penyakit bawaan,” tandasnya.
Komentar